Proyek aliran daya listrik ke 47 pulau terluar Indonesia

Proyek aliran daya listrik ke 47 pulau terluar Indonesia

inawin123.blogspot.com - Sang presiden Jokowi mempunyai cita-cita untuk lima tahun sebagai seorang pemimpin dan ingin mewujudkan proyek besar untuk sebuah pembangkit listrik dengan daya 35.000 MW. Dengan tujuan supaya daya listrik bisa mengalir keseluruh wilayah di berbagai pelosok ditanah air.

Tahap awal perencanaan ini, Jokowi bekerja sama dengan Kementerian ESDM (Energi Sumber Daya Mineral) mebuat 47 target wilayah pulau pelosok (terluar) di Indonesia yang bakal menikmati aliran daya listrik. 

"Saat ini tertotal 43 wilayah penargetan sudah di alirkan daya listrik dari target yang seharusnya 47 wilayah" ujar Direktur Jenderal Kelistrikan Kementerian ESDM. "Keterangan terakhir yang dia dapatkan pada minggu kemarin, proyek sudah berjalan dan selesai ke 43 lokasi terpilih" ungkap Jarman, dalam acara diskusi Energi Kita yang di gelar oleh 6 tim Jurnalis ternama di Cikini, jakarta Pusat.

"Dan untuk sisa 4 lokasi lagi yang masih dalam tahap pengerjaa, diharapkan dalam beberapa hari kedepan sudah bisa selesai total tanpa ada masalah. Setelah proyek ini selesai maka sesuai estimasi, pada tanggal 20 Agustus nanti sudah bisa diadakan peresmian oleh Menko Maritim dan Kementerian ESDM" ungkap Jarman.

Acara peresmian ini rencananya akan diselenggarakan di salah sat pulau di bagian Kabupaten Maluku Tenggara Barat. Proyek ini sendiri menetapkan bahwa aliran listrik saat ini akan dialiri di daerah perbatasan antara Pulau Timur dan Timor Leste, surat izin dari pihak setempat sudah sah dan tidak ada halangan lagi.

Sekretaris Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM "Sujatmiko" menuturkan bahwa dia telah melakukan pemasangan sekitar 50 sampai 100 rumah tangga yang berada diwilayah tersebut. Dan semua instalasi sudah siap, meskipun rata-rata pada kapasitasnya hanya 50 sampai 60 Kwp. ujarnya.

Sementara ini mesin pembangkit daya listrik yang digunakan masih berupa pembangkit listrik dengan tenaga diesel (PLTD). Dan secepatnya akan diperbaharui dengan PLTS. Semua tergantung dengan sumber apa yang dihasilkan oleh wilayah terkait tersebut.